DigiTripX.id – Di beberapa daerah, serangga seperti belalang, jangkrik, dan ulat sagu bukan lagi sekadar hewan kecil yang berkeliaran di alam, tetapi telah menjadi sajian lezat di meja makan. Bagi sebagian orang, mungkin terdengar ekstrem, tapi tahukah kamu bahwa serangga mengandung nutrisi tinggi yang baik untuk tubuh? Lalu, bagaimana dengan keamanannya bagi para pelajar?
Kaya Nutrisi, Cocok untuk Anak Sekolah
Serangga mengandung protein tinggi, lemak sehat, serta berbagai vitamin dan mineral yang di butuhkan tubuh. Nggak cuma protein, serangga juga kaya vitamin dan mineral loh! Menariknya, bukan cuma Indonesia, Singapura juga udah melegalkan konsumsi 16 jenis serangga, mulai dari jangkrik, belalang, ulat bambu, sampai ulat sutera. Singapore Food Agency (SFA) resmi ngizinin warganya buat konsumsi serangga sebagai pangan alternatif.
Berikut adalah beberapa kandungan gizi utama dari serangga yang sering di konsumsi:
- Belalang: Mengandung protein hingga 60%, kaya akan zat besi, dan rendah lemak.
- Jangkrik: Kaya akan omega-3 dan omega-6, serta memiliki kadar kalsium yang lebih tinggi di bandingkan susu.
- Ulat Sagu: Sumber energi yang baik karena kaya akan lemak sehat dan asam amino esensial.
Bagi pelajar, konsumsi makanan bergizi sangat penting untuk mendukung konsentrasi, daya ingat, serta daya tahan tubuh. Dengan kandungan protein tinggi, serangga bisa menjadi alternatif sumber energi yang sehat dan ramah lingkungan.
Baca Juga : Kenali Ikan Bandeng, Si Superfood yang Baik Buat Tubuh Kamu!
Apakah Aman Dikonsumsi?
Meski memiliki manfaat kesehatan, konsumsi serangga tetap harus memperhatikan faktor kebersihan dan pengolahannya. Berikut beberapa tips agar serangga aman dikonsumsi:
- Pastikan serangga berasal dari sumber yang bersih dan bebas dari pestisida.
- Masak dengan benar – Serangga harus dimasak hingga matang untuk membunuh bakteri atau parasit yang mungkin ada.
- Alergi? Kenali tanda-tandanya! – Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap serangga, mirip dengan alergi terhadap udang atau kerang.
Selain sehat, mengonsumsi serangga juga lebih ramah lingkungan di bandingkan dengan daging sapi atau ayam. Serangga membutuhkan lebih sedikit air dan lahan untuk di budidayakan, serta menghasilkan emisi karbon yang jauh lebih rendah.
