Tech

Canva Cetak “Cuan” untuk Karyawan, Valuasi Tembus 686 Triliun!

DigiTripX.id – Pernah bayangin bisa dapet “cuan” fantastis tanpa harus nunggu perusahaan IPO? Nah, karyawan Canva baru aja ngerasain hal itu. Perusahaan desain digital kekinian asal Sydney, Australia itu baru aja ngasih kejutan manis buat para pekerjanya.

Bayangin aja, setiap karyawan bahkan yang udah mantan bisa jual saham mereka sampai nilai US$3 juta atau sekitar Rp49 miliar. Ini bukan mimpi, tapi kenyataan yang bikin mereka jadi orang kaya baru secara instan.

Valuasi Gila-gilaan, Karyawan Senang Bukan Main

Semua ini berawal dari pengumuman tender offer yang di gelar Canva akhir Agustus lalu. Perusahaan yang di dirikan oleh power couple Australia, Cliff Obrecht dan Melanie Perkins, ini dicatatin valuasinya mencapai US$42 miliar atau sekitar Rp686,2 triliun! Gila, nggak kebayang, kan?

Dalam email internal yang bocor, Cliff Obrecht bilang kalau program ini oversubscribed alias kelebihan permintaan dari investor. Ini membuktikan betapa percaya dirinya pasar sama masa depan Canva yang lagi melejit.

Baca Juga : China Serius Kuasai Teknologi Chip Otak ala Neuralink!

Nggak Perah Nunggu IPO, “Exit” Lebih Cepat!

Biasanya, karyawan harus nunggu perusahaan IPO dulu buat bisa jual saham dan dapetin duit. Tapi Canva ngasih jalan pintas yang jarang banget terjadi. Marcus Bodet dari B.I.G. Capital bilang, langkah ini sangat signifikan karena ngebebasin karyawan dari aturan lock-up tradisional. Selain bikin seneng karyawan, ini juga jadi senjata ampuh buat nahan talenta terbaik, apalagi di era dimana jagoan AI banyak diburu.

Siapa di Belakang Pembelian Sahamnya?

Pendanaan ini dipimpin oleh raksasa keuangan Fidelity Management and Research Co., dan diikuti nama-nama besar kayak J.P. Morgan Asset Management dan U.S. Equity Group. Minat yang besar dari investor lama dan baru ini jadi bukti kuat betapa solidnya pertumbuhan Canva di kancah global.

IPO 2026? Sinyalnya Kuat Banget!

Buat yang penasaran kapan Canva Go-Publik, ini dia sinyal menariknya. Scott Chou, pendiri ESO Fund, ngelihat tender offer kayak gini sering jadi alternatif di saat pasar IPO sepi. Dia ngasih kode kalo IPO Canva kemungkinan baru terjadi paling cepat awal sampai pertengahan 2026.

Sebagai perbandingan, pesaingnya, Figma, juga ngelakuin hal serupa di 2024 dengan valuasi US$12,5 miliar sebelum akhirnya melantai di bursa. Yang bikin wow, valuasi Canva sekarang bahkan ngelampaui nilai pasar Figma.

Digitripx

Your Digital Destination. Channel Youtube : DigiTripX Media

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button