DigiTripX.id – Nyeri dada sering di anggap sepele dan di kira cuma karena masuk angin atau kecapekan. Padahal, di balik rasa nyeri itu, bisa saja tersembunyi kondisi serius yang butuh perhatian medis segera. Apalagi kalau nyerinya datang bareng gejala-gejala tertentu. Nah, kamu wajib waspada.
Menurut para ahli medis, nyeri dada bisa jadi tanda masalah pada jantung, paru-paru, atau bahkan sistem pencernaan. Tapi yang paling harus di waspadai adalah ketika nyeri dada menjadi sinyal awal dari serangan jantung. Makanya, penting banget buat kamu tahu kapan nyeri dada itu jadi tanda bahaya.
Berikut ini beberapa gejala nyeri dada yang perlu segera di periksakan ke dokter:
- Sesak napas meski tidak sedang beraktivitas berat
- Nyeri menjalar ke lengan kiri, leher, rahang, atau punggung
- Keringat dingin tanpa sebab yang jelas
- Jantung berdebar cepat atau tidak beraturan
- Sensasi tertekan di dada, seperti tertindih benda berat
- Mual atau pusing yang muncul bersamaan dengan nyeri
Baca Juga : Diabetes Alarm Kesehatan Global, Indonesia Masuk 5 Besar Dunia!
Kalau kamu merasakan satu atau beberapa dari gejala di atas, jangan tunda untuk mencari pertolongan medis. Segera ke rumah sakit atau hubungi layanan darurat. Dalam kasus serangan jantung, setiap menit sangat berharga.
Tapi tenang, nggak semua nyeri dada berarti serangan jantung. Bisa juga di sebabkan oleh asam lambung naik (GERD), cedera otot dada, atau stres dan cemas berlebihan. Meski begitu, tetap lebih baik diperiksa daripada nebak-nebak sendiri. Kesehatan bukan buat dipertaruhkan.
Jadi mulai sekarang, yuk lebih peduli sama sinyal-sinyal dari tubuh sendiri. Dengerin tubuhmu, jangan cuma pas lapar aja. Kalau dada terasa nggak nyaman dan muncul gejala-gejala tadi, langsung cari bantuan. Karena nyawa kamu terlalu berharga untuk ditunda-tunda.
