DigiTripX.id – Tim Program Pengabdian Masyarakat Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar pelatihan pembuatan produk makanan terfermentasi dari kelapa, kacang tanah, dan kakao (kalangka) di Kelurahan Tiroang, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 23 Mei 2024, di Kantor Lurah Tiroang.
Dr. Nur Umriani Permatasari, M.Si., ketua tim pengabdian, menjelaskan bahwa Kabupaten Pinrang dipilih karena memiliki potensi perkebunan yang besar, namun hasilnya belum dimanfaatkan secara optimal. “Kami ingin membantu masyarakat setempat untuk memaksimalkan hasil perkebunan mereka melalui inovasi produk fermentasi,” ujarnya.
Pelatihan ini memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai cara mengolah kelapa, kacang tanah, dan kakao menjadi produk fermentasi seperti tempe dan nata de coco. Selain itu, tim pengabdian juga memberikan penyuluhan terkait manfaat produk fermentasi dan teknik pengemasan yang baik untuk menjaga kualitas dan daya tarik produk.
Baca juga : Menguak Akar Kekerasan dalam Rumah Tangga
Lurah Tiroang, Muh. Rasyidin Rahim, S.STP., menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan bahwa pelatihan ini dapat membuka peluang usaha baru bagi warga setempat. “Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat Tiroang untuk mengolah hasil perkebunannya menjadi produk bernilai ekonomi yang dapat menjadi sumber mata pencaharian baru,” tuturnya.
Produk hasil pelatihan ini dipamerkan dalam acara puncak Pengabdian Masyarakat Dies Natalis Universitas Hasanuddin pada 18 Agustus 2024 di Kantor Bupati Pinrang. Acara tersebut diikuti oleh 15 kelompok pengabdian masyarakat yang juga berkontribusi di Kabupaten Pinrang, dengan tujuan membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh daerah tersebut.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Tiroang dapat memanfaatkan potensi lokal mereka secara lebih efektif, menciptakan produk unggulan yang mampu bersaing di pasar dan mendukung peningkatan perekonomian lokal.