UNHAS dan Universitas Pertahanan RI Kolaborasi

DigiTripX.id – Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin (UNHAS) baru saja menggelar pertemuan bersejarah dengan Sekolah Pascasarjana Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI). Pertemuan ini bertujuan untuk menginisiasi kerjasama strategis dan benchmarking dalam rangka membuka Program Magister Kajian Ketahanan Nasional (S2) di UNHAS, yang di harapkan akan menjadi salah satu program unggulan di Indonesia.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, membahas berbagai agenda penting, termasuk inisiasi kerjasama antar kedua institusi, pengembangan kurikulum yang relevan, serta persiapan teknis dan administratif untuk mendukung pembukaan program studi baru ini. Diskusi yang berlangsung intensif ini menunjukkan komitmen kedua belah pihak untuk menciptakan program pendidikan yang berkualitas dan berorientasi pada kebutuhan nasional.

Baca juga : SPS Unhas Raih Sinta Score Tertinggi di Indonesia

Agenda Utama Pertemuan:

1. Inisiasi Kerjasama: Pertemuan ini membuka jalan bagi kolaborasi antara Sekolah Pascasarjana UNHAS dan Sekolah Pascasarjana Unhan RI dalam berbagai bidang, khususnya dalam pengembangan pendidikan ketahanan nasional.
2. Pengembangan Kurikulum: Kedua belah pihak sepakat untuk bekerja sama dalam merancang kurikulum yang komprehensif dan relevan dengan dinamika ketahanan nasional saat ini.
3. Persiapan Pengajuan: Proses pengajuan pembukaan Program Magister Kajian Ketahanan Nasional di UNHAS akan segera dimulai. Ini termasuk penyusunan borang dan persiapan teknis lainnya.

Dukungan Penuh dari Pimpinan UNHAS:

Dekan Sekolah Pascasarjana UNHAS, Prof. Dr. Budu, Ph.D., Sp.M(K)., M.MedEd., menyatakan bahwa UNHAS sangat antusias dengan inisiatif ini. “Kerjasama dengan Unhan RI merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang ketahanan nasional. Kami yakin bahwa program ini akan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan nasional,” ungkap Prof. Budu.

Tim Taskforce yang Berkompeten:

Untuk memastikan kelancaran proses ini, UNHAS telah membentuk tim taskforce yang terdiri dari para akademisi dan pakar berpengalaman. Mereka akan bertanggung jawab dalam menyusun borang dan melakukan persiapan lainnya. Berikut adalah anggota tim taskforce:

1. Prof. Dr. Budu, Ph.D., Sp.M(K)., M.MedEd.
2. Prof. Dr. Baharuddin, ST., M.Arch., Ph.D.
3. Prof. Dr. Darmawansyah, S.E., M.Si.
4. Prof. Dr. Amir Ilyas, S.H., M.H.
5. Sri Astuti Thamrin, S.Si., M.Stat., Ph.D.
6. Prof. Sukri Palutturi, SKM., M.Kes.
7. Dr. Ariady Arsal, SP., M.Si.
8. Dr. Athira Rinandha Eragradini GP, S.Pi., M.Si.
9. Dr. Jimmy R.A. Torar, S.E, MM
10. Dr. Kurniaty, S.E., M.Si.
11. Andrisasmitha Rachmat, S.Kel., MT.

Masa Depan Pendidikan Ketahanan Nasional:

Dengan dukungan penuh dari tim taskforce yang kompeten, proses pengajuan Program Magister Kajian Ketahanan Nasional di UNHAS diharapkan dapat berjalan lancar dan cepat. Kerjasama ini diharapkan tidak hanya memperkuat hubungan antara UNHAS dan Unhan RI, tetapi juga meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di bidang ketahanan nasional.

Program ini di harapkan dapat mencetak tenaga ahli yang kompeten di bidang ketahanan nasional, yang siap berkontribusi bagi kemajuan dan keamanan negara. Inisiatif ini juga mencerminkan komitmen UNHAS dalam memberikan pendidikan yang terbaik dan relevan dengan kebutuhan zaman.